Error message

  • User warning: The following module is missing from the file system: link. For information about how to fix this, see the documentation page. in _drupal_trigger_error_with_delayed_logging() (line 1181 of /data/seminar/public_html/includes/bootstrap.inc).
  • Deprecated function: Unparenthesized `a ? b : c ? d : e` is deprecated. Use either `(a ? b : c) ? d : e` or `a ? b : (c ? d : e)` in include_once() (line 1439 of /data/seminar/public_html/includes/bootstrap.inc).
  • Warning: Illegal string offset 'subject' in jquery_countdown_timer_block_view() (line 78 of /data/seminar/public_html/sites/all/modules/jquery_countdown_timer/jquery_countdown_timer.module).
  • Warning: Illegal string offset 'content' in jquery_countdown_timer_block_view() (line 79 of /data/seminar/public_html/sites/all/modules/jquery_countdown_timer/jquery_countdown_timer.module).

PERANAN XILEM DAN FLOEM DALAM PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN TUMBUHAN

Penulis: 
Rachma Kusumaningrum
Abstrak: 
Pertumbuhan dan perkembangan pada tumbuhan merupakan suatu proses yang berlangsung secara bersinambungan. Dalam proses pertumbuhan dihasilkan sel-sel, jaringan-jaringan, dan organ-organ, yang memberi struktur dan bentuk organisme dewasa. Floem dan xilem bersama-sama membentuk suatu sistem pembuluh yang kontinue sepanjang tumbuhan. Pada tumbuhan muda jaringan pembuluh biasanya dihubungkan dengan berbagai variasi tipe sel lainnya dalam ikatan pembuluh. Baik floem maupun xilem adalah jaringan yang kompleks. Floem berperan dalam mentranspor larutan-larutan organik (hasil fotosintesis) pada tumbuhan, sedangkan xilem berperan membawa air dan ion-ion terlarut dalam tumbuhan. Tujuan penulisan artikel ini adalah untuk memberikan informasi peranan xilem dan floem dalam pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan. Beberapa penelitian yang dikaji dalam artikel ini adalah pengaruh cekaman kekeringan terhadap respon anatomi dan fisiologi akar tanaman kedelai, anatomi daun dan ranting Citrus nobilis L. var. microcarpa yang terserang citrus vein phloem degeneration (CVPD). Metode penelitian bersifat eksperimen menggunakan rancangan acak lengkap. Berdasarkan hasil dari kedua penelitian menunjukkan bahwa perlakuan cekaman kekeringan dengan simulasi PEG menyebabkan terjadinya perubahan tebal korteks, diameter stele dan diameter xilem. Sedangkan sel floem jeruk siam yang bergejala CVPD mengalami perubahan bentuk sel, yaitu bentuk sel menjadi tidak beraturan sampai rusak dan sel xilem jeruk siam pada helaian daun, tangkai daun dan ranting tidak mengalami perubahan anatomi.
Kata Kunci: 
File Makalah: 

It appears your Web browser is not configured to display PDF files. Download adobe Acrobat or click here to download the PDF file.